NAIROBI, iNews.id - Kenya berduka, Panglima Angkatan Bersenjata Jenderal Francis Ogolla tewas dalam kecelakaan helikopter, Kamis (18/4/2024). Dia termasuk dalam 10 orang penumpang helikopter yang jatuh di West Pokot County.
Presiden Kenya William Ruto mengatakan, Ogolla dan rombongan hendak mengunjungi pasukan yang dikerahkan untuk memerangi maraknya pencurian hewan ternak.
“Tanah air kita telah kehilangan salah satu jenderal yang paling gagah berani. Gugurnya Jenderal Ogolla merupakan kehilangan yang menyakitkan bagi saya. Seorang jenderal bintang empat yang terhormat telah gugur dalam menjalankan tugas dan mengabdi untuk negara," kata Ruto, dalam konferensi pers, seperti dikutip dari Reuters.
Helikopter yang membawa Ogolla jatuh hanya beberapa menit setelah lepas landas dari halaman Sekolah Menengah Putra Cheptulel di West Pokot County. Iim investigasi telah dikirim untuk menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.
Dua tentara selamat dalam kecelakaan itu dan kini menjalani perawatan di rumah sakit. Keterangan mereka bisa membantu penyelidikan yang berlangsung.
Ogolla menjabat sebagai panglima Angkatan Udara Kenya sebelum naik menjadi wakil panglima angkatan bersenjata. Ruto menunjuknya sebagai Panglima Angkatan bersenjata Kenya pada 2023.
Dia bergabung dengan militer Kenya sejak 1984. Sejak itu dia dilatih menjadi pilot jet tempur di fasilitas Angkatan Udara Amerika Serikat hingga kemudian menjadi pilot instruktur di Angkatan Udara Kenya (KAF).