Pakar perilaku anak menjelaskan, instruksi yang disampaikan sang ayah hampir mustahil bisa dipahami oleh rata-rata anak berusia 2 tahun. Mengharapkan Nanoka untuk mengikuti instruksi ayahnya merupakan hal bodoh.
Setelah sekitar setengah jam, sang ayah menelepon tukang kunci yang tak lama kemudian datang. Pintu mobil berhasil dibuka.
Video berjudul 'Di bawah terik matahari, putri saya berusia 2 tahun terkunci di dalam mobil' itu mengisayaratkan tujuan pasutri tersebut menjadian Nanoka konten untuk menarik sebanyak-banyak penonton. Namun video tersebut sudah dihapus dari akun mereka.
Kritikan netizen pun mengalir dalam posting-an video itu.
“Apakah uang yang Anda dapat dari mempertaruhkan nyawa anak membuat Anda merasa keren?” kata seorang pengguna YouTube.
“Orang tua gila. Saya pernah menghadapi situasi serupa, dan pada saat itu, hati saya hancur dan saya sangat gugup hingga merasa tak sadar. Sungguh menakjubkan seseorang bisa tetap tenang untuk merekam ini,” kata netizen lain.
Pasutri itu lalu mengunggah video permintaan maaf, mengungkapkan penyesalan atas kejadian tersebut. Pasangan tersebut menegaskan tidak pernah bermaksud membuat anak sulung mereka stres, bahkan menyakitinya.
Mereka juga mengumumkan akan rehat sejenak dari YouTube yang memiliki 59.000 subscriber itu untuk memikirkan masa depan keluarga.