Sementara itu Erdogan mengatakan, partainya memenangkan pemilu secara nasional. Bersama mitra koalisi, Partai Gerakan Nasionalis (MHP), mereka memenangkan lebih dari 50 persen suara.
Namun Erdogan mengakui akan kehilangan beberapa kota penting, meskipun tak menyebut nama Ankara atau Istanbul.
"Jika ada kekurangan, itu adalah tugas kami untuk memperbaiki. Mulai besok pagi, kami akan memulai pekerjaan untuk mengidentifikasi kekurangan dan akan menebusnya," tuturnya, kepada para pendukung, Minggu.