"Koalisi yang mengatur negara ini semakin kuat setiap hari, dalam posisi yang baik. Perdana Menteri (Muhyiddin) mampu mempertahankan dukungan untuk posisinya," lata anggota Dewan Tertinggi Partai Bersatu dan Menteri Fungsi Khusus, Redzuan Yusof.
Muhyiddin berhasil melanggengkan kepemimpinannya dalam partai tanpa ada perselisihan dalam konvensi pada Juli lalu. Meteri Besar Perak, Ahmad Faizal Azumu, juga menang gugatan.
Sekarang, Partai Bersatu perlu memperkuat barisan dan lingkaran terdekatnya setelah para pendukung Mahathir mengundurkan diri. Spekulasi beredar, bahwa kemungkinan ada pemilihan umum dalam waktu dekat.
Partai Bersatu yang didirikan oleh Muhyiddin dan Mahathir pada 2016 mencatat kemenangan bersejarah pada pemilu 2018 sebagai bagian dari koalisi oposisi Pakatan Harapan (PH).
Setelahnya, kedua partai berpisah setelah PH kehilangan genggamanya pada kekuasan federal sebagai akibat dari Muhyiddin menarik Bersatu untuk bergabung dengan mantan musuhnya, Umno dan PAS.
Keputusan tersebut justru memuluskan langkahnya menduduki kursi Perdana Menteri Malaysia pada 1 Maret 2020.