Patung Presiden AS Ke-7 di Depan Gedung Putih Nyaris Dirobohkan Demonstran

Anton Suhartono
Massa yang hendak merobohkan patung Andrew Jackson di depan Gedung Putih bersitegang dengan polisi (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Demonstrasi menentang rasisme pascapembunuhan pria kulit hitam George Floyd di Mineeapolis, Amerika Serikat, masih terjadi. Belakangan ini demonstran menargetkan simbol-simbol rasisme seperti patung.

Patung presiden AS ke-7 Andrew Jackson yang berada di Taman Lafayette, depan Gedung Putih, Washington DC, nyaris dirobohkan demonstran, Senin (22/6/2020).

Ratusan demonstran berhasil dipukul mundur setelah mereka mendekati patung Jackson. Massa sempat melempar tali ke patung itu untuk ditarik beramai-ramai.

Seorang demonstran Raymond Spaine menjadi sasaran semprotan petugas yang memaksanya menjauh dari lokasi.

"Polisi menyerang kami. Mereka merenggut hukum dari tangan sendiri," pria kulit hitam berusia 52 tahun itu, dikutip dari AFP, Selasa (23/6/2020).

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
8 jam lalu

Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung

Internasional
4 jam lalu

Rusia, China, dan Amerika Berlomba Pergi ke Bulan, Apa yang Dicari?

Internasional
12 jam lalu

Kim Jong Un Pamer Kapal Selam Nuklir Pertama Buatan Korea Utara

Internasional
14 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal