"Apakah masih ada orang yang mengatakan ini bukan masalah penting? Bagi saya mereka (paus) penting, dan mereka adalah prioritas," kata Menteri Lingkungan Hidup Italia, Sergio Costa, dalam posting-an di Facebook.
"Kita menggunakan 'kenyamanan' benda sekali pakai dengan cara mudah dalam beberapa tahun terakhir, dan sekarang kita membayar konsekuensinya. Terutama hewan-hewam, di atas semuanya, yang membayarnya," lanjutnya.
Costa juga merujuk pada persetujuan Parlemen Eropa baru-baru ini tentang undang-undang yang melarang berbagai macam barang plastik sekali pakai, seperti sedotan, cotton buds, dan peralatan makan, pada 2021.
"Italia akan menjadi salah satu negara pertama yang mengimplementasikannya," janjinya.
"Perang menggunakan plastik sekali pakai sudah dimulai. Dan kita tidak akan berhenti di sini."
Bulan lalu, seekor paus muda ditemukan tewas di Filipina dengan 40 kilogram (88 pon) kantong plastik di perutnya.