PBB: Invasi Israel di Rafah Bakal Sebabkan Gejolak Konflik yang Tak Terbayangkan

Ahmad Islamy Jamil
Sekjen PBB Antonio Guterres menyebut invasi darat Israel ke Rafah, Jalur Gaza, bakal menyebabkan gejolak konflik yang tak terbayangkan. (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengingatkan serangan militer Israel terhadap Rafah di Jalur Gaza akan menyebabkan gejolak konflik yang tidak terpikirkan. Dia pun menyebut serangan itu bakal menyebabkan kematian ribuan warga sipil Palestina

"Serangan militer terhadap Rafah akan menjadi eskalasi yang tak tertahankan, menewaskan ribuan warga sipil dan memaksa ratusan ribu orang mengungsi," ungkap Guterres, Selasa (30/4/2024). 

Dia menambahkan, serangan itu akan berdampak buruk pada Gaza serta penduduk Tepi Barat dan wilayah yang lebih luas. 

Sementara Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, invasi besar-besaran Israel ke Rafah akan mengakibatkan bencana kemanusiaan. Dia pun mendesak semua pihak yang berkonflik untuk mengupayakan perdamaian abadi. 

"Invasi besar-besaran di Rafah akan menjadi bencana kemanusiaan. Kami mengimbau Israel untuk tidak melanjutkannya. Kami mendesak semua pihak untuk mengupayakan gencatan senjata dan perdamaian abadi," cuit dirjen WHO itu di platform X. 

Sebelumnya pada hari yang sama, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pihaknya tetap akan melakukan operasi militer di Rafah, terlepas dari tercapai atau tidaknya kesepakatan mengenai pembebasan tawanan dengan Hamas. Dia menambahkan, militer Israel akan memasuki Rafah untuk melenyapkan sisa-sisa batalion Hamas dengan dalih zionis tidak punya pilihan lain.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Netanyahu Bakal Bubarkan Parlemen Israel, Gelar Pemilu Dini?

Seleb
1 hari lalu

Kabar Duka, Sutradara Palestina Mohammad Bakri Meninggal Dunia

Internasional
2 hari lalu

Kota Bethlehem Rayakan Natal Pertama sejak Perang Gaza

Internasional
2 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal