Dalam kampanyenya, Trump berjanji untuk menangkap para imigran ilegal dan mendeportasi mereka jika dia dipastikan kembali ke Gedung Putih pada 5 November mendatang. Presiden ke-45 AS itu juga membuka jalan bagi putusan Mahkamah Agung AS 2022 yang membatalkan Roe v Wade, putusan tahun 1973 yang menjadikan aborsi sebagai hak nasional bagi perempuan. Sementara, Harris justru berjanji untuk memulihkan lagi hak aborsi yang dicabut Mahkamah Agung tersebut.
Juru Bicara Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, menilai pernyataan Paus Fransiskus tersebut adalah pendapat pribadi pemimpin Katolik itu, bukan pandangan gereja. Dia pun tidak punya komentar lebih lanjut mengenai hal itu.
"Saya belum berbicara dengan presiden mengenai komentar khusus Paus mengenai pemilihan umum mendatang," katanya.