Pejabat Kesehatan Denmark Tiba-Tiba Pingsan saat Konferensi Pers soal Vaksin AstraZeneca

Anton Suhartono
Tanja Erichsen pingsan saat konferensi pers (Foto: The Sun)

KOPENHAGEN, iNews.id - Pejabat kesehatan Denmark yang mengepalai program vaksinasi Covid-19, Tanja Erichsen, ambruk saat konferensi pers, Kamis (15/4/2021). Saat itu dia mengumumkan pelarangan permanen bagi vaksin Covid-19 AstraZeneca terkait kasus pembekuan darah pada penerima.

Erichsen yang merupakan kepala otoritas pengawas obat-obatan Denmark pingsan tiba-tiba saat berdiri di podium.

Direktur Jenderal Kesehatan Kementerian Kesehatan Denmark Denmark Soeren Brostroem yang sedang memberikan keterangan segera menghampiri Erchsen untuk memberikan pertolongan. Setelah itu Erchsen sadar dan dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.

Tidak ada penjelasan mengapa Erichsen pingsan.

Denmark menjadi negara pertama di dunia yang menghentikan sepenuhnya vaksinasi menggunakan produk AstraZeneca. Pengumuman itu disampaikan meskipun Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan badan pengawas obat-obatan Eropa justru menyarankan agar penggunaan produk AstraZeneca terus dilanjutkan.

Alasannya manfaat yang didapat masih lebih besar dari risikonya. Peluang pengguna mengalami kondisi pembekuan darah yang langka sebesar 0,000095 persen.

Badan pengawas obat Eropa menyatakan hasil penelitian memang mendapati kemungkinan hubungan antara vaksin AstraZeneca dengan kasus pembekuan darah, namun risiko meninggal akibat Covid-19 masih jauh lebih besar dibandingkan kematian akibat efek samping vaksin tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Trump Ingin Rebut Greenland, Uni Eropa Tegaskan Dukung Denmark

Internasional
1 hari lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Internasional
1 hari lalu

Trump Tepis Ingin Rebut Greenland karena Sumber Daya Alam: Amerika Sudah Punya Banyak!

Internasional
2 hari lalu

Trump Tegaskan Ingin Rebut Greenland, Singgung Ancaman Rusia dan China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal