Pelaku Penikaman Salman Rushdie Mengaku Tak Bersalah, Motif Masih Misterius

Anton Suhartono
Salman Rusdhie ditikam saat akan mengisi acara di New York (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id - Hadi Matar (24), pelaku penikaman penulis novel Ayat-Ayat Setan, Salman Rushdie, mengaku tak bersalah saat tampil pertama kali di pengadilan, Sabtu (13/8/2022). Sebelumnya jaksa menuntut Matar dengan percobaan pembunuhan dan penyerangan.

Matar menikam Rushdie di sebuah acara di Negara Bagian New York, Amerika Serikat, sehari sebelumnya.

Rushdie menderita luka parah di dada dan leher akibat tikaman bertubi-tubi. Saat itu dia hendak memberikan kuliah tentang kebebasan artistik di Chautauqua Institution.

Berdasarkan pemeriksaan awal, Matar merupakan simpatisan kelompok Syiah ekstrem dan Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC). Meski demikian, sejauh ini tak ada hubungan antara dirinya dengan militer Iran itu.

Pengacara Matar, Barone, mengatakan masih terlalu dini untuk menyimpulkan beberapa hal. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Wow, Perusahaan Pertahanan Rusia Raup Pendapatan Fantastis meski Dihujani Sanksi Amerika Cs

Internasional
17 jam lalu

Perang Gaza dan Ukraina Dongkrak Penjualan Senjata Global 2024, Perusahaan Israel Raup Untung

Internasional
17 jam lalu

Rekor! 100 Perusahaan Pertahanan Dunia Raup Rp11.317 Triliun dari Penjualan Senjata Selama 2024

Internasional
23 jam lalu

Peringatkan Maskapai Tak Terbang di Wilayah Venezuela, Trump: Jangan Disalahartikan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal