Pemberontak Separatis Serang Desa, 26 Orang Tewas

Umaya Khusniah
Pemberontak separatis menyerang sebuah desa di Kamerun. (Foto: Ist)

Dua sumber lokal mengatakan, serangan itu terkait dengan sengketa tanah antara kelompok etnis Ugare Ballin dan Olitis dari desa terdekat Mavass. Konflik itu diperparah oleh pejuang separatis yang bergabung dengan Olitis.

Para penyerang menyerbu sebuah rumah dan menembak tanpa pandang bulu ke arah warga. 

Menurut kelompok masyarakat sipil, pengaburan garis antara berbagai jenis konflik semakin umum terjadi di seluruh wilayah berbahasa Inggris di Kamerun. Di wilayah itu, hukum dan ketertiban sebagian besar telah rusak.

Sebelumnya, Human Rights Watch (HRW) mengatakan separatis di wilayah berbahasa Inggris Kamerun telah meningkatkan jumlah aksi kekerasan tahun ini. Mereka melakukan aksi pembunuhan, penculikan dan serangan terhadap sekolah.

“Kelompok separatis bersenjata menculik, meneror, dan membunuh warga sipil di seluruh wilayah berbahasa Inggris tanpa rasa takut,” kata peneliti senior Afrika tengah, Ilaria Allegrozzi.

Kelompok kampanye itu mengatakan, sejak Januari, separatis bersenjata telah menewaskan sedikitnya tujuh orang, melukai enam lainnya. Mereka juga memperkosa seorang gadis, membakar setidaknya dua sekolah, menyerang sebuah universitas dan menculik hingga 82 orang, termasuk 33 siswa dan lima guru.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Prabowo Instruksikan Seluruh Desa di RI Terlistriki, Target Tuntas 2030

Internasional
6 hari lalu

PBB Ungkap Pemberontak RSF Sudan Bantai Ratusan Warga Sipil di Kota El Fasher

Nasional
11 hari lalu

Pengemudi Lexus yang Tewas Tertimpa Pohon di Pondok Indah Ternyata Eks Direktur Danareksa

Megapolitan
26 hari lalu

Terapis Spa Tewas di Lahan Kosong Jaksel, Polisi Pastikan Korban Tak Hamil

Destinasi
1 bulan lalu

Heboh Bule Polandia Ditemukan Meninggal Dunia di Bali setelah Diet Ekstrem

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal