Pemerintah Korsel Tepis Kekhawatiran Bocornya Data Jet Tempur KF-21 Terkait Hubungan RI-Korut

Anton Suhartono
Pemerintah Korsel menegaskan tidak ada ancaman kebocoran data proyek KF-21 Boramae menyusul pembaruan hubungan diplomatik RI dan Korut (Foto: Reuters)

Kasus tersebut akhirnya ditutup tanpa tuntutan hukum, namun meninggalkan keraguan di kalangan publik Korsel.

Meski demikian, pejabat Korsel menegaskan bahwa sistem keamanan teknologi KF-21 sudah diperkuat, termasuk pengawasan ketat terhadap akses informasi. 

Menurut pejabat DAPA, teknologi KF-21 dikembangkan dengan standar keamanan tinggi dan sebagian besar sistem inti dibuat di dalam negeri.

Sementara itu, Kemlu Korsel menolak mengonfirmasi apakah Indonesia berkonsultasi terlebih dulu dengan Seoul sebelum memperbarui hubungan dengan Pyongyang. Namun pihaknya menyatakan tetap berkoordinasi secara erat dengan negara-negara mitra dalam isu-isu yang berkaitan dengan dialog Korut.

“Kami berkomunikasi secara dekat dengan mitra kami mengenai kebijakan terhadap Korea Utara,” ujar pejabat Kemlu Korsel itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
16 jam lalu

Korban Tewas Banjir Asia Tembus 1.300 Orang, Indonesia dan Sri Lanka Terbanyak

Internasional
19 jam lalu

Mantan Ibu Negara Korea Selatan Kim Keon Hee Dituntut Hukuman 15 Tahun Penjara

Nasional
21 jam lalu

Terungkap! Gembong Narkoba Dewi Astutik Juga Diburu Korea Selatan

Nasional
2 hari lalu

Menpar Targetkan 17,6 Juta Kunjungan Wisman ke Indonesia di 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal