Dia pun menyindir kubu Demokrat dengan mengatakan, keputusan ini merupakan hadiah yang 'baik' bagi ulang tahun pertama masa pemerintahannya.
Di cuitan berikutnya, Trump menjelaskan mengapa Partai Republik gagal meloloskan RUU ini di Senat dengan membuat hitung-hitungan.
"Bagi siapa saja yang bertanya, Republik hanya memiliki 51 suara di Senat dan mereka membutuhkan 60 suara. Untuk itulah kami membutuhkan lebih banyak Republikan untuk memenangkan Pemilu 2018. Dengan begitu, kita bisa lebih kuat dalam hal Crime (dan Border), dan bahkan lebih baik bagi militer dan veteran kita," tuturnya.
Lalu Trump menutup rangkaian cuitannya di Twitter dengan "#America First!", sebuah ajakan kepada para follower-nya untuk lebih mengutamakan kepentingan negara.
Sementara itu, akibat ditutupnya pemerintahan, sebagian layanan federal terhenti sampai Senat menyepakai RUU itu.
Senat kembali menggelar pertemuan membahas anggaran pada Sabtu siang waktu setempat.