Pemimpin Junta Myanmar Janjikan Demokrasi, tapi Bantai 91 Warga Sipil dalam Sehari

Anton Suhartono
Antara
Pemimpin junta militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing. (Foto: Reuters)

Kudeta militer di Myanmar itu mendapat protes dari para pemimpin dunia, Seken PBB Antonio Guterres dan Paus Fransiskus.

Presiden AS Joe Biden mengatakan dalam demokrasi, tentara tidak dapat membatalkan pemilu yang sudah disahkan oleh lembaga pemilihan umum.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
12 jam lalu

Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang

Nasional
14 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
24 hari lalu

Pemimpin Militer Michael Randrianirina Dilantik Jadi Presiden Madagaskar yang Baru

Internasional
27 hari lalu

Presiden Madagaskar Kabur ke Luar Negeri Pakai Pesawat Militer Prancis, Ada Peran Macron?

Internasional
27 hari lalu

Muncul di Facebook, Presiden Madagaskar Ngaku Kabur demi Selamatkan Nyawa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal