Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi Digulingkan, Indonesia Desak Semua Pihak Tahan Diri

Anton Suhartono
Pemerintah Indonesia mendesak semua pihak di Myanmar menahan diri (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Indonesia merespons kudeta militer Myanmar terhadap pemimpin sipil Aung San Suu Kyi, Senin (1/2/2021). Suu Kyi beserta pejabat pemerintah termasuk Presiden Win Myint ditahan militer beserta para pemimpin partai penguasa Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD).

Dalam pernyataan yang dirilis di Twitter, Kementerian Luar Negeri RI menyampaikan keprihatinan atas perkembangan politik di Myanmar serta meminta pihak berkepentingan menggunakan prinsip Piagam ASEAN.

"Indonesia mengimbau penggunaan prinsip-prinsip yang terkandung dalam Piagam ASEAN, di antaranya komitmen pada hukum, kepemerintahan yang baik, prinsip-prinsip demokrasi, dan pemerintahan yang konstitusional," bunyi pernyataan Kemlu RI.

Lebih lanjut Pemerintah Indonesia menggarisbawahi, perselisihan terkait hasil pemilihan umum agar diselesaikan dengan mekanisme hukum di Myanmar.

Hal yang tak kalah penting adalah meminta semua pihak menahan diri dan mengedepankan dialog sehingga kondisi tak semakin buruk.

"Indonesia mendesak semua pihak di Myanmar untuk menahan diri dan mengedepankan pendekatan dialog dalam mencari jalan keluar dari berbagai tantangan dan permasalahan yang ada sehingga situasi tidak semakin memburuk," kata kemlu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Prabowo Nego Mau Tambah Lagi 4 Unit Pesawat Raksasa Airbus A400M

Nasional
3 hari lalu

Pesawat Airbus A400M Pesanan Prabowo Diterbangkan Langsung dari Spanyol ke RI

Nasional
10 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
20 hari lalu

Pemimpin Militer Michael Randrianirina Dilantik Jadi Presiden Madagaskar yang Baru

Internasional
23 hari lalu

Presiden Madagaskar Kabur ke Luar Negeri Pakai Pesawat Militer Prancis, Ada Peran Macron?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal