Penegak Hukum Texas Dinilai Lambat Serbu Pelaku Penembakan di SD

Umaya Khusniah
Direktur Departemen Texas Keamanan publik, Kolonel Steven McCraw. (Foto: Reuters)

"Petugas masuk tiga menit setelah panggilan terakhir itu ketika tim taktis menggunakan kunci petugas kebersihan untuk membuka pintu kelas yang terkunci," katanya. 

"Ada sebanyak 19 petugas di lorong pada 12:03, ketika panggilan 911 pertama dari dalam kelas diterima," kata McCraw.

Penembakan brutal terjadi di Amerika Serikat (AS). Seorang pria 18 tahun menembaki orang-orang di Sekolah Dasar (SD) Robb, Texas, Selasa (24/5/2022). Total korban tewas mencapai 19 siswa dan dua orang dewasa. 

Gubernur Texas Greg Abbott mengatakan pelaku tewas dibunuh oleh polisi yang segera tiba ke tempat kejadian begitu mendapat laporan. Dua dari tiga polisi yang merespons panggilan itu terkena tembakan, meski hanya mengalami luka ringan.

Dia menambahkan, pelaku datang ke lokasi menggunakan kendaraan dan langsung masuk ke SD Robb sambil memegang pistol. Menurut Abbott, Ramos diduga juga membawa senapan.

Presiden Joe Biden memerintahkan warga untuk mengibarkan bendera setengah tiang sampai 28 Mei. Hal itu sebagai bentuk belasungkawa atas tragedi itu.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Megapolitan
10 jam lalu

Polisi Gerak Cepat! Kapolsek Sunda Kelapa AKP Hitler Serahkan Motor Hasil Penggelapan ke Pemilik

Megapolitan
18 jam lalu

Polisi Sebut Pria Tabrakkan Diri ke Mobil di Tanah Abang Alami Gangguan Jiwa

Nasional
1 hari lalu

Pitra Romadoni: Delpedro Bukan Musuh Polisi, Dia Berhadapan dengan Hukum

Nasional
4 hari lalu

Polisi Ungkap Kondisi Terkini Onad usai Ditangkap terkait Narkoba

Nasional
5 hari lalu

Tes Urine Negatif, Istri Onad Sudah Dipulangkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal