"Setelah 45 menit kami menghentikan upaya (resitasi), karena seorang dokter mengatakan kepada kami di telepon bahwa itu tidak masuk akal."
Saat ini, kata polisi, pelaku masih dalam pelarian dan sedang diburu. Dia terluka dalam baku tembak dengan seorang tentara, usai melancarkan aksinya.
Jaksa penuntut kontraterorisme Prancis telah membuka penyelidikan.
Castaner mengatakan, kontrol di perbatasan meningkat guna mencari pelaku. Keamanan di semua pasar Natal di Prancis juga ditingkatkan.
Polisi mengatakan, tersangka yang berusia 29 tahun lahir di Strasbourg dan sudah diketahui oleh petugas keamanan sebagai ancaman teroris.
Menurut TV BFM Prancis, pria itu meninggalkan flatnya di distrik Neudorf di kota itu pada Selasa pagi karena sedang dicari oleh polisi sehubungan dengan perampokan.
"Ada suara tembakan senapan dan orang-orang berlarian di mana-mana. Itu berlangsung sekitar 10 menit," kata seorang penjaga toko, kepada BFM TV.
Wali Kota Strasbourg, Roland Ries, menyebut pasar Natal akan ditutup untuk sementara. Bendera-bendera juga akan diturunkan setengah tiang di Balai Kota setempat sebagai penghormatan dan rasa duka bagi korban.