MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan tak ada yang bisa memecah belah persatuan negaranya melalui serangan teror seperti terjadi di Crocus City Hall, Moskow, Jumat malam. Masyarakat Rusia sudah paham dengan apa keinginan para pelaku teror.
Komisi Investigasi Rusia mengonfirmasi penambahan korban tewas akibat serangan brutal itu yakni 133 orang. Tak semua korban tewas akibat penembakan, ada pula mereka yang terjebak dalam kebakaran hebat di dalam area konser yang bisa menampung 6.200 orang itu.
Para korban ditemukan dalam penyisiran oleh petugas Kementerian Layanan Darurat Rusia. Foto yang dirilis menunjukkan bagian tempat duduk penonton konser ludes terbakar, menyisakan besi rangka.
"Tidak ada yang akan bisa menabur benih perselisihan, kepanikan, dan perseteruan dalam masyarakat kita yang multinasional," kata Putin, dalam pidatonya, merespons serangan yang telah menewaskan 133 orang itu, dikutip dari Sputnik, Sabtu (23/3/2024).
Putin mengajak negara-negara untuk melawan terorisme internasional, dalam segala bentuk manifestasi, sebagai musuh bersama.