Pada Rabu (22/1/2020) seharusnya menjadi hari pertama Morales berkuasa untuk periode ketiga jabatannya sebagai presiden. Dia memenangkan pemilu pada Oktober 2019, namun digugat rival politiknya atas tuduhan banyak kecurangan. Hal ini diperkuat dengan temuan Organisasi Negera-Negara Amerika bahwa ada kecurangan dalam pemilu.
Baca Juga: Mundur sebagai Presiden Bolivia, Morales Ditawari Pekerjaan Presenter TV Rusia
Kondisi ini memicu unjuk rasa besar-besaran di penjuru Bolivia. Morales awalnya bertahan menghadapi tuntutan mundur. Namun setelah militer dan polisi menegaskan tak lagi mendukungnya, dia menyatakan mundur pada 10 November.
Pengunduran dirinya diikuti oleh wakil presiden Alvaro Garcia serta presiden Senat dan majelis rendah.
Wakil Senat Jeanine Anez lalu mengambil alih jabatan presiden dan berjanji mengadakan pemilu sesegera mungkin.