Pengusaha Asal China Ditangkap karena Sebut Presiden Kenya 'Monyet'

Anton Suhartono
Uhuru Kenyatta (Foto: AFP)

Itu bukan ejekan terakhirnya. Setelah para karyawan memintanya agar meninggalkan Kenya, dia kembali mengejek.

"Saya tidak dianggap di sini. Saya juga tidak suka di sini, seperti monyet. Saya tidak suka berbicara dengan mereka, baunya tidak enak, miskin, bodoh, dan hitam. Saya tidak menyukai mereka. Kenapa bukan orang kulit putih saja, seperti Amerika?" ujarnya.

Dia mengaku bertahan di Kenya karena alasan bisnis semata. Namun tidak diketahui apa bisnis yang digelutinya di Kenya.

Sementara itu, warganet Kenya geram dengan pernyataan Liu. Mereka meminta pihak berwenang tak langsung mendeportasi Liu, tapi diproses hukum terlebih dulu.

Ironisnya, Presiden Kenyataa sedang berada di China untuk menghadiri pertemuan terkait rencana pemerintah yang akan menggelontorkan investasi sebesar 60 miliar dolar di Afrika.

Ini bukan kali pertama warga China terlibat kasus rasisme di Kenya. Tiga tahun lalu, sebuah restoran di Nairobi ditutup pihak berwenang karena menerapkan kebijakan, tidak menerima pelanggan kulit hitam di atas pukul 17.00.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Seleb
2 hari lalu

Update! Resbob Dikeluarkan dari Kampus Buntut Hina Suku Sunda

Seleb
5 hari lalu

Sule Murka ke Resbob: Mulut Anda Lebih Najis daripada Anjing!

Seleb
5 hari lalu

Resbob Hina Suku Sunda, Pihak Kampus Bakal Beri Sanksi!

Seleb
5 hari lalu

Selain Resbob, Bigmo Pernah Sebut Orang Sunda Licik hingga Bermuka Dua!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal