Penikaman di Gereja Sydney Australia, Beberapa Orang Luka termasuk Pendeta

Anton Suhartono
Penikaman di gereja Sydney, Australia, melukai beberapa orang termasuk pendeta (Foto: Reuters)

SYDNEY, iNews.id - Serangan penikaman kembali terjadi di Sydney, Australia. Kali ini pelaku beraksi di gereja Walkley, sekitar 30 km dari pusat bisnis Sydney, Senin (15/4/2024). Akibat serangan itu beberapa orang menderita luka yang tidak mengancam nyawa. Mereka menjalani perawatan di lokasi oleh tim medis.

Media lokal melaporkan, seorang pemimpin gereja dan beberapa jemaat ditikam saat kebaktian di gereja itu. Video yang beredar di media sosial menunjukkan, seorang pria tiba-tiba menerjang dan menusuk pendeta yang sedang khutbah.

Pelaku langsung ditangkap polisi di lokasi tanpa perlawanan. Dia juga kooperatif dalam pemeriksaan. Meski demikian motif serangan belum bisa dipastikan.

Ini adalah insiden penikaman kedua di Sydney dalam sepekan terakhir. Sebelumnya enam orang tewas dalam serangan di Mal Westfield Bondi Junction pada Sabtu lalu.

Motif penikaman, pelaku tampaknya sengaja mengincar target korban yakni para perempuan. Berdasarkan keterangan Kepolisian Negara Bagian New South Wales, lima dari enam korban tewas dalam serangan adalah perempuan. Satu-satunya pria yang menjadi korban tewas adalah sekuriti mal. Selain itu sebagian besar dari 12 korban luka juga perempuan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Israel Tuding Negara-Negara Barat Gagal Lindungi Orang Yahudi

Nasional
1 hari lalu

Jelang Natal, Polri Gencar Perbaiki Gereja hingga Posko Ibadah di Sumut

Internasional
4 hari lalu

Pria Muslim yang Cegah Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Dapat Sumbangan Rp27 Miliar

Internasional
5 hari lalu

Penikaman di Taiwan Tewaskan 3 Orang, Pelaku Sempat Bakar Apartemen dan Kendaraan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal