Perang Antarsuku Pecah Bulan Ini, 145 Orang Tewas

Umaya Khusniah
Tentara Sudan. (Foto: Reuters)

Kekerasan di Kota Abu Jubayhah selama tiga hari, bermula dari perampokan tuk tuk, kendaraan roda tiga, pada 5 Juni. Pertempuran itu membuat lebih dari 15.000 orang mengungsi setelah enam lingkungan di kota itu dibakar.

OCHA mengatakan, pertempuran mereda setelah pengerahan pasukan ke daerah tersebut. Pihak berwenang mengumumkan jam malam minggu lalu, tetapi situasinya tetap tegang.

Pertempuran minggu lalu merupakan yang terbaru dari kekerasan suku di Darfur. Kekerasan itu mempertanyakan keputusan Dewan Keamanan PBB tahun lalu untuk membongkar mandat pasukan penjaga perdamaian bersama PBB-Uni Afrika di wilayah tersebut.

Situasi keamanan di Sudan memburuk apalagi setelah kudeta militer yang dilakukan pada Oktober lalu. Pengambilalihan itu mengubah transisi singkat negara itu ke pemerintahan demokratis setelah pemberontakan rakyat memaksa militer menggulingkan otokrat lama Omar al-Bashir pada April 2019.

Konflik Darfur dimulai pada 2003 ketika Etnis Afrika memberontak dan menuduh pemerintah yang didominasi Arab di Khartoum melakukan diskriminasi. Pemerintah Al-Bashir dituduh membalas dengan mempersenjatai suku-suku Arab nomaden lokal dan melepaskan milisi yang dikenal sebagai janjaweed pada warga sipil di sana. Namun tuduhan itu telah dibantahnya.

Al-Bashir yang telah dipenjara di Khartoum sejak digulingkan dari kekuasaan pada 2019, didakwa lebih dari satu dekade lalu oleh Pengadilan Kriminal Internasional atas genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan di Darfur.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Terungkap! Motif Penikaman Brutal di Condet Jaktim Dipicu Asmara

Megapolitan
4 hari lalu

Kronologi Penikaman Maut di Condet yang Tewaskan Pria

Megapolitan
4 hari lalu

Warga Condet Tewas Ditikam di Leher, Pelaku Ditangkap!

Megapolitan
9 hari lalu

Kronologi Pemotor di Cilangkap Jaktim Tewas Terlindas JakLingko

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal