TEHERAN, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan memulai kunjungannya ke Iran, Sabtu (17/6/2023). Kedua negara memulihkan hubungan diplomatik para Maret lalu setelah 7 tahun bermusuhan.
Pangeran Faisal dijadwalkan bertemu dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi serta mitranya Hossein Amirabdollahian.
Iran dan Arab Saudi memulihkan hubungan ditengahi oleh China, mengakhiri keretakan hubungan yang turut memicu konflik di kawasan. Iran dituduh membantu kelompok pemberontak Houthi menyerang wilayah Saudi menggunakan drone dan rudal.
Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran pada 2016 dipicu penyerangan terhadap kantor kedubesnya di Teheran. Massa demonstran menyerang kedubes sebagai pembalasan atas eksekusi mati terhadap ulama Syiah yang dilakukan Saudi.
Sementara itu Iran sudah membuka kembali kedutaan besarnya di Riyadh pada 7 Juni, menandai dibukanya kembali saluran diplomatik.
Selain dengan Saudi, Iran sedang berusaha memulihkan hubungan dengan beberapa negara Teluk. Uni Emirat Arab (UEA) bahkan sudah lebih dulu menormalisasi hubungan dengan Iran pada tahun lalu.
Pemulihan hubungan Arab Saudi dengan Iran jelas tak disukai Israel yang sedang berusaha mengisolasi Negeri Para Mullah.