Pertama Kali, DK PBB Sahkan Resolusi dari Jarak Jauh Terkait Wabah Virus Corona

Anton Suhartono
Markas Besar PBB New York (Foto: AFP)

Resolusi tersebut merupakan yang pertama disetujui oleh DK PBB sejak para anggota mulai melakukan pertemuan virtual pada 12 Maret.

New York, tempat Markas Besar PBB, merupakan salah satu wilayah terparah diterjang wabah Covid-19 di AS.

Sebelumnya DK harus membuat peraturan baru yang memungkinkan resolusi bisa disahkan dari jarak jauh, kasus pertama sejak lembaga penjamin perdamaian global itu dibentuk 75 tahun silam.

Setelah sekitar 2 pekan, anggota DK sepakat mereka memiliki waktu 24 jam untuk memberikan suara, terhitung sejak melakukan negosiasi tertutup pembahasan rancangan.

Suara 15 anggota tetap dan tidak tetap lalu dikirim secara elektronik ke Sekretariat PBB untuk dirilis hasilnya.

Sebenarnya beberapa negara ingin sidang digelar secara online melalui video conference, namun Rusia, satu dari lima negara pemilik hak veto, keberatan terkait alasan hukum dan politik.

Rusia hanya menyetujui video conference digelar untuk pertemuan informal.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
3 hari lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
12 hari lalu

Amerika Ingin Rebut Minyak, Venezuela Minta Pertemuan Darurat Dewan Keamanan PBB

Internasional
1 bulan lalu

G20 Serukan Dewan Keamanan PBB Direformasi, Tambah Anggota

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal