Perusahaan AS Hentikan Uji Coba Vaksin Covid-19 setelah Relawan Alami Efek Samping Sakit

Arif Budiwinarto
Ilustrasi pengembangan vaksin Covid-19 yang dilakukan sejumlah perusahaan biomedik. (foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Perusahaan Johnson & Johnson menghentikan sementara uji coba vaksin Covid-19. Penyebabnya, salah satu peserta uji vaksin mengalami efek samping sakit.

"Kami telah menghentikan sementara pemberian dosis lebih lanjut dalam semua uji klinis kandidat vaksin Covid-19 kami, termasuk uji coba tahap 3 ENSEMBLE, karena penyakit yang tidak dapat dijelaskan dialami peserta uji coba vaksin," isi pernyataan perusahaan dikutip dari AFP, Selasa (13/10/2020).

Johnson & Johnson mengatakan bahwa efek samping serius (SAE) adalah "bagian yang diharapkan dari setiap studi klinis, terutama dalam penelitian skala besar."

Pedoman perusahaan memungkinkan mereka untuk menghentikan sementara penelitian untuk menentukan apakah SAE terkait dengan obat yang dipermasalahkan, serta memutuskan apakah pengujian bisa dilanjutkan.

Dengan penghentian sementara uji coba vaksin berarti pendaftaran online untuk uji klinis 60.000 pasien ditutup. Di saat bersamaan, Komite Keselamatan Pasien Independen tengah dibentuk.

Percobaan klinis vaksin buatan Johnson & Johnson telah memasuki tahap tiga dan mulai merekrut sukarelawan uji coba pada akhir September. Mereka menargetkan setidaknya 60.000 sukarelawan vaksin dari 200 lokasi berbeda di Amerika Serikat dan seluruh dunia.

Selain di Amerika Serikat, Johnson & Johnson juga menguji coba vaksin di negara lain seperti Argentina, Brasil, Cile, Kolombia, Meksiko, Peru dan Afrika Selatan.

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
6 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
7 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
8 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Internasional
8 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal