MEXICO CITY, iNews.id - Pesawat kepresidenan Meksiko belum juga laku sampai saat ini, setelah ditawarkan sejak tahun lalu di Amerika Serikat (AS).
Presiden Andres Manuel Lopez Obrador menjual pesawat yang dibuat oleh pemerintahan sebelumnya itu senilai 130 juta dolar AS atau sekitar Rp1,8 triliun sebagai upaya untuk menghemat pengeluaran negara. Namun harga itu hanya setengah dari harga pembeliannya pada 2012.
Pesawat Boeing 787 Dreamliner akan dibawa pulang ke Meksiko setelah dipasarkan di AS. Biaya perawatan pesawat selama di AS mencapai 1,5 juta dolar.
Jet supermewah itu didesain hanya menampung 80 orang, jauh di bawah kapasitas normalnya yakni 300 penumpang. Ini karena bagian interior pesawat dibuat dengan kelas presidential suite yakni penuh dengan kamar tidur dan kamar mandi pribadi.
Namun saat Lopez Obrador menjadi presiden, dia menilai pesawat itu merupakan pemborosan dan program ironis di saat setengah penduduk Meksiko hidup dalam kemiskinan.