Mantan agen CIA, Brian Jeffrey Raymond. (Foto: AP/FBI)
Raymond juga dituntut membayar ganti rugi kepada para korbannya. Dia mengaku bersalah atas tuduhan serupa pada Juli 2021. Namun, Raymond berusaha menghapus bukti kejahatan tersebut setelah mengetahui tentang penyelidikan kriminal atas tindakannya.