PM Afghanistan Minta Pengakuan Dunia, Sebut Taliban Telah Penuhi Semua Syarat

Anton Suhartono
PM Afghanistan mendesak dunia internasional, terutama negara Islam, mengakui pemerintahan Taliban karena sudah memenuhi persyaratan (Foto: AP)

KABUL, iNews.id - Perdana Menteri Afghanistan Mullah Hasan Akhund menyerukan dunia internasional untuk secara resmi mengakui pemerintahan Taliban. Dia menegaskan semua persyaratan dari komunitas internasional terhadap pemerintahan Taliban sudah dipenuhi.

"Saya meminta semua pemerintah, terutama negara-negara Islam, harus mulai memberikan pengakuan," kata Akhund, dalam pernyataan pertamanya di televisi sejak menjabat pada September 2021, Rabu (19/1/2022), seperti dikutip dari Reuters.

Akhund dan pejabat pemerintahan Taliban lainnya juga mendesak pemerintahan asing untuk melonggarkan pembatasan keuangan ke negara itu. Ini yang menjadi penyebab krisis ekonomi yang berkembang pascaperebutan kekuasaan pada Agustus lalu.

Lebih lanjut pemerintah mengapresiasi bantuan kemanusiaan yang terus berdatangan ke Afghanistan. Namun ditegaskan bantuan jangka pendek bukan solusi utama.

"Bantuan jangka pendek bukanlah solusi, kita harus berusaha mencari cara untuk menyelesaikan masalah yang mendasar," katanya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Gempa M6,3 Guncang Afghanistan, 20 Orang Tewas 320 Luka

Internasional
6 hari lalu

Gempa Dahsyat Bermagnitudo 6,3 Guncang Afghanistan

Seleb
20 hari lalu

Hore! Kris Dayanti Raih Medali Silver dalam Kejuaraan Wushu di China

Internasional
23 hari lalu

Pemicu Perang Pakistan-Afghanistan yang Menewaskan Puluhan Orang

Internasional
23 hari lalu

Militer Pakistan Serang Ibu Kota Kabul Afghanistan Sebelum Sepakati Gencatan Senjata

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal