WARSAWA, iNews.id – Polandia akan mengirimkan 2.000 tentara ke perbatasannya dengan Belarusia. Rencana itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Polandia, Maciej Wasik, kepada kantor berita negara itu, PAP, Rabu (9/8/2023).
Jumlah personel yang diumumkan tersebut mencapai dua kali lipat dari alokasi yang diminta oleh Korps Penjaga Perbatasan Polandia. Wasik berdalih, pengiriman ribuan tentara itu bertujuan untuk membendung penyeberangan orang secara ilegal, serta menjaga stabilitas keamanan negara itu.
“Penguatan ini bukan 1.000, tapi 2.000 tentara. Keputusan ini dibuat oleh Komite Keamanan, keputusan ini dibuat oleh Menteri (Pertahanan) Mariusz Blaszczak,” kata Wasik.
Sebelumnya, Polandia memang sudah khawatir dengan daerah perbatasannya sejak ratusan tentara bayaran Rusia dari Grup Wagner yang dikenal tangguh dalam pertempuran, tiba di Belarusia bulan lalu atas undangan Presiden Alexander Lukashenko.
Belarusia diketahui telah memulai latihan militer di dekat perbatasannya dengan Polandia minggu ini. Semenara Lukashenko sudah beberapa kali mengatakan bahwa banyak tentara Wagner yang sudah tidak sabar untuk menyerang Polandia.
Selain isu keamanan tersebut, Polandia juga mengalami peningkatan jumlah imigran yang masuk ke negara itu dalam beberapa bulan terakhir. Mereka kebanyakan berasal dari Timur Tengah dan Afrika.