Polisi dan Anggota Badan Narkotika Baku Tembak di Mal, 2 Aparat Tewas 1 Terluka

Djairan
Ilustrasi baku tembak dengan senjata api. (Foto: AFP)

Dalam wawancara terpisah dengan situs berita Rappler, PDEA menolak mengomentari tuduhan polisi tersebut. Carreon mengatakan, penyelidikan bersama akan menguak apa yang terjadi. Namun, dia membenarkan polisi menyita ponsel dan senjata para anggota PDEA untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Foto-foto aksi baku tembak beredar di media sosial, yang menunjukkan polisi tampak seperti sedang mengumpulkan anggota PDEA. Polisi berjanji akan menyelidiki kasus itu. 

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, sebelumnya mengklaim memiliki daftar aparat nakal yang terlibat dalam perdagangan narkoba.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Megapolitan
18 jam lalu

Penumpang KRL Commuter Line Tembus 724.536 saat Libur Natal, Stasiun Bogor Paling Ramai 

Nasional
5 hari lalu

Terungkap! Modus Terbanyak Peredaran Narkoba: Dibawa dari Sumatra, Disimpan di Mobil

Seleb
9 hari lalu

Panas! Ammar Zoni Tuduh Kesaksian Petugas Rutan Salemba soal Narkoba Salah Semua

Seleb
9 hari lalu

Ammar Zoni Bantah Punya Narkoba di dalam Penjara, Ini Kesaksiannya!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal