Al Jazeera pun mengaku mengabaikan peringatan itu. Pasalnya, ribuan orang ingin mencurahkan kesedihan dan kemarahan atas pembunuhan reporter veteran itu.
Dalam video yang ditayangkan oleh Al Jazeera, polisi anti huru hara Israel bergumul dengan pelayat di luar rumah sakit Yerusalem. Mereka menembakkan gas air mata ketika orang-orang mencoba membawa peti matinya di luar rumah sakit Yerusalem, Jumat (13/5/2022).
Pada satu titik, tampak peti mati tampak hampir jatuh ke tanah di tengah huru-hara. Proyektil terlihat terbang di udara saat warga Palestina yang meneriakkan slogan-slogan anti-Israel.
Wartawan veteran Shireen Abu Akleh sedang meliput serangan militer Israel di dekat kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki. Namun dia justru ditembak mati pada Rabu (11/5/2022). Pejabat Palestina dan Al Jazeera mengatakan, Abu Akleh menjadi sasaran pasukan Israel.