Soroti Rudal THAAD dan Gereja yang Dibom Israel
Dalam pernyataannya, Greene juga menyinggung penggunaan rudal pertahanan THAAD AS yang dikerahkan untuk melindungi Israel saat ketegangan dengan Iran. Dia menyebut AS telah menggunakan 15 hingga 20 persen dari stok rudal THAAD, yang nilainya lebih dari 800 juta dolar AS, demi melindungi Israel.
Selain itu, Greene mengkritik tajam tindakan militer Israel di Gaza, termasuk serangan terhadap Gereja Keluarga Kudus di Kota Gaza yang menewaskan tiga orang dan melukai sembilan lainnya.
“Saya ingin menunjukkan bahwa Israel mengebom gereja Katolik di Gaza, dan bahwa seluruh populasi sedang dibasmi dalam perang agresif mereka,” ujarnya.
Bantuan Jumbo untuk Israel Jadi Sorotan
Israel merupakan penerima bantuan luar negeri terbesar dari AS sejak 1946. Tahun 2024 saja, Israel menerima 3,8 miliar dolar AS dalam bentuk bantuan tahunan, ditambah paket keamanan tambahan sebesar 8,7 miliar dolar yang disahkan pada April.
Greene menilai angka-angka tersebut tak lagi relevan untuk sebuah negara yang telah memiliki persenjataan nuklir dan kemampuan militer kelas dunia.
Meski amandemennya kecil kemungkinan disahkan, langkah Greene mencerminkan kian tajamnya perdebatan dalam tubuh Partai Republik sendiri soal bantuan tak terbatas kepada Israel di tengah tekanan ekonomi dalam negeri.