“Partai kita harus membantu semua orang di seluruh dunia untuk memahami bahwa operasi khusus yang sedang berlangsung merupakan tanggapan dan pilihan terakhir atas persiapan agresi oleh AS dan para satelitnya. Jelas bahwa dunia mendekati ancaman Perang Dunia III atas kejadian itu,” kata Medvedev.
Dia juga menyebut, PBB dan lembaga internasional lainnya berada dalam masalah serius. Menurut pria yang menjabat presiden pada periode 2008-2012 itu, PBB didirikan untuk menyelesaikan konflik internasional, namun diubah oleh negara Barat menjadi medan perang.
"Musuuh-musuh kita mencoba untuk mendapatkan suara sebanyak mungkin untuk mendukung inisiatif anti-Rusia, menggunakan cara curang seperti tekanan ekonomi, pemerasan, dan penyuapan politik,” katanya.