"Dia suka bergaul dengan kami, LGBT. Dia nyaman dengan kami. Sepanjang waktu dia benar-benar nyaman dengan kita semua. Semua dari mereka gay," ujarnya.
Tuduhan adanya pemerkosaan muncul berdasarkan hasil pemeriksaan yakni ditemukan luka robek dan sperma pada alat kelamin korban.
Selain itu tubuh korban dipenuhi luka gores dan memar. Dia dibiarkan berada di bathub kamar mandi sampai pesta berakhir pada Jumat.
Sebelumnya kepala kepolisian Makati Harold Depositar mengatakan, sebagian besar dari tersangka tidak dikenal korban.
Hasil autopsi menunjukkan kematian Dacera disebabkan aneurisma aorta atau pecahnya pembuluh darah.
Depositar melanjutkan, aneurisma bisa disebabkan aktivitas sangat berat dan tingkat toksisitas alkohol yang tinggi.