Lebih lanjut Maduro menegaskan negaranya juga siap berperang melawan AS jika kondisinya mengharuskan itu terjadi. AS, lanjut dia, telah membayangi wilayah Venezuela selama 16 pekan terakhir serta menyerang 20 kapal yang dituduh membawa narkoba.
"16 pekan ancaman, agresi psikologis, dan penguntitan, membangkitkan Angkatan Bersenjata Nasional Bolivarian yang telah direvitalisasi. Milisi Bolivarian yang diperluas dan dilatih dengan lebih baik, dan komunitas yang, dengan tenang, menjalankan rencana untuk membantu militer," ujarnya.
Trump pada Minggu (16/11/2025) mengatakan kemungkinan diskusi dengan Maduro.
Trump menyebut Venezuela ingin berdialog, meski kemudian dia mengindikasikan ada keputusan yang telah dibuat AS.
Gugus tugas kapal induk USS Geral R Ford lengkap dengan kapal perang lain disiagakan di Karibia terkait meningkatnya ketegangan dengan Venezuela.