MOSKOW, iNews.id - Presiden Vladimir Putin melakukan percakapan telepon dengan Perdana Menteri (PM) Israel Naftali Bennett terkait konflik Rusia-Ukraina. Putin menunjukkan tindakan barbar Ukraina di Donbass.
"Tindakan barbar terbaru dari militer Ukraina, serangan rudal hari ini di bagian tengah Donetsk. Rudal itu memiliki munisi tandan , yang mengakibatkan banyak korban sipil," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan, Senin (14/3/2022).
Masih dalam pernyataan yang sama, Putin juga mengatakan kepada PM Bennet tentang penilaiannya terhadap negosiasi antara perwakilan Rusia dan Ukraina. Negosiasi itu diadakan di hari yang sama melalui konferensi video.
Perang Rusia-Ukraina telah menuai kecaman internasional. Berbagai negara pun memberikan sanksi keuangan kepada Moskow dan mendorong eksodus perusahaan global dari Rusia.
Menurut PBB, setidaknya 636 warga sipil telah tewas dan 1.125 terluka di Ukraina sejak awal perang. Namun, PBB telah memperingatkan jumlah korban sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi karena belum dapat memperoleh akses ke daerah-daerah yang meningkatkan permusuhan.
Badan pengungsi PBB, sekitar 2,8 juta orang juga telah melarikan diri ke negara-negara tetangga.