MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin menelepon pimpinan junta militer Mali Assimi Goita. Putin disebut berbincang terkait perkembangan kondisi di Niger.
Melansir dari Reuters, Minggu (10/9/2023), Rusia dan Mali sepakat masalah keamanan dan stabilitas di Niger hanya dapat diselesaikan dengan cara diplomasi. Belum diketahui secara pasti, apakah Rusia akan menerjunkan pasukan ke Niger atau tidak.
Negara-negara Afrika Barat sebelumnya telah mengancam untuk intervensi militer guna mengembalikan Presiden Mohamed Bazoum.
Sementara itu, junta militer Mali telah memperingatkan negara asing untuk tidak mengintervensi Niger. Pasukan militer Mali sudah bersiaga untuk membantu Niger jika sewaktu-waktu diintervensi.
Junta militer Niger sebelumnya menuding Prancis telah mengirimkan ribuan pasukannya untuk intervensi militer.