Presiden Rusia dan Belarusia Bertemu, Ini yang Dibahas

Umaya Khusniah
Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko. (Foto: Reuters)

Namun, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan lainnya telah memasukkan Belarusia dalam sanksi besar-besaran yang dijatuhkan pada Rusia.

Rusia mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina pada 24 Februari dari wilayah Rusia dan Belarusia dalam apa yang disebutnya "operasi militer khusus". Operasi itu dirancang untuk demiliterisasi dan "denazifikasi" Ukraina.

Ukraina dan pemerintah Barat menolak itu dan menyebutnya sebagai dalih palsu untuk invasi. Konflik kedua negara telah menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan orang mengungsi. 

Saat ini, konflik telah bergeser dari Kiev ke timur Ukraina di mana serangan besar diperkirakan akan terjadi. 

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Trump: Perang Rusia-Ukraina Bikin Saya Jengkel!

Internasional
3 hari lalu

Rusia Merasa Difitnah Serang Kedubes Azerbaijan di Ukraina, Ungkap Fakta Mengejutkan

Internasional
3 hari lalu

Nah, Kedubes Azerbaijan di Kiev Hancur akibat Terkena Rudal Ukraina bukan Rusia

Internasional
3 hari lalu

Serangan Rusia ke Ukraina Hancurkan Kedubes Azerbaijan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal