Presiden Ukraina Zelensky Merasa Ditinggal dan Dibiarkan Sendiri Hadapi Serangan Rusia, Kemana NATO?

Umaya Khusniah
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky merasa negaranya telah ditinggalkan dan dibiarkan sendiri menghadapi serangan Rusia. (Foto: Reuters)

KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky merasa negaranya telah ditinggalkan dan dibiarkan sendiri menghadapi serangan Rusia

“Kami ditinggalkan sendirian untuk membela negara. Siapa yang siap bertarung bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap memberi Ukraina jaminan keanggotaan NATO? Semua orang takut," katanya dalam video pidato emosional kepada rakyat lepas tengah malam. 

Zelensky mengatakan 137 tentara, termasuk 10 perwira militer tewas. Sementara itu 316 orang terluka. 

Korban tewas termasuk semua penjaga perbatasan di Pulau Zmiinyi di wilayah Odessa. Wilayah itu kini telah diambil alih Rusia.

Zelensky juga mengatakan kelompok sabotase Rusia telah memasuki Ibu Kota Kiev. Dia pun mendesak warga kota untuk tetap waspada dan mematuhi jam malam.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand

Internasional
3 hari lalu

Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia

Internasional
3 hari lalu

Trump Ungkap Alasan Sulitnya Damaikan Perang Rusia dan Ukraina

Internasional
3 hari lalu

Trump Klaim Perdamaian Rusia-Ukraina Semakin Dekat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal