Pria Bersenjata Sandera 4 Jemaah Yahudi, Salah 1 Korban Pendeta

Umaya Khusniah
Pria bersenjata melakukan penyanderaan di sebuah Sinagoge. (Foto: msnbc)

Akibat insiden ini, warga dilarang mendekati atau melintasi area demi keamanan. 

"Situasi di blok 6100 Pleasant Run Road yang diposting sebelumnya masih berlangsung. Kami meminta Anda terus menghindari area tersebut. Kami akan terus memberikan pembaruan melalui media sosial," kata pasukan itu melalui Twitter.

Sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan dalam sebuah posting Twitter pada Sabtu malam, Presiden Biden telah diberitahu tentang situasi tersebut dan akan terus menerima pembaruan.

"Anggota senior tim keamanan nasional juga terlibat dengan kepemimpinan penegakan hukum federal," kata Psaki.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
17 jam lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Internasional
24 jam lalu

Netanyahu Geruduk Masjid Al Aqsa, Palestina: Provokasi!

Internasional
1 hari lalu

Pertaruhkan Nyawa Cegah Penembakan Komunitas Yahudi Australia, Ahmed: Saya Lewati Masa Sulit!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal