Dia menegaskan satu-satunya pihak yang harus menentukan siapa presiden AS berikutnya adalah rakyatnya, bukan asing.
"Kami akan sangat menghargai jika Putin berhenti berbicara tentang pilpres kita dan menghentikan campur tangan," ujarnya.
Putin pada Kamis kemarin mengatakan Rusia akan mendukung calon presiden (capres) yang kini menjabat wakil presiden AS Kamala Harris, sebagaimana direkomendasikan Presiden Joe Biden. Meski demikian, Putin melanjutkan pernyataannya bahwa rakyat Amerika lah yang akan memutuskan siapa yang menjadi presiden berikutnya.
“Kami (Rusia) akan melakukan hal yang sama, kami akan mendukungnya (Harris),” ucap Putin, merujuk pada rekomendasi Biden.
Ini bukan pernyataan dukungan pertama Putin kepada kandidat dari Partai Demokrat. Pada awal tahun ini, Putin mengaku lebih menyukai Joe Biden menjadi presiden AS daripada Trump.
Dia beralasan, Biden adalah politikus kolot dan lebih mudah ditebak, ketimbang Trump, sehingga lebih disenangi Kremlin.