“Kapal ini, dipersenjatai dengan ‘Zircon’, mampu memberikan serangan yang tepat dan kuat terhadap musuh di laut dan darat,” kata Shoigu.
Shoigu mengatakan, rudal hipersonik, yang dikenal sebagai Tsirkon atau Zircon itu dapat mengatasi sistem pertahanan rudal apa pun. Rudal tersebut terbang dengan kecepatan sembilan kali kecepatan suara dan memiliki jangkauan lebih dari 1.000 km.
Sebelumnya, Rusia, China, dan Amerika Serikat (AS) saat ini sedang dalam perlombaan senjata hipersonik. Karena kecepatannya yang di atas lima kali kecepatan suara dan kemampuan bermanuver, senjata semacam itu dipandang sebagai cara untuk mendapatkan keunggulan atas musuh mana pun.
Target senjata hipersonik jauh lebih sulit untuk dihitung daripada rudal balistik antarbenua.