MOSKOW, iNews.id – Presiden Rusia Vladimir Putin mengklaim negaranya memiliki senjata yang mampu mencapai sasaran di negara-negara Barat. Karena itu, dia meminta mereka untuk tidak berkonflik langsung dengan Moskow yang dapat memicu penggunaan senjata tersebut.
“Pada akhirnya, mereka (Barat) harus menyadari bahwa kita (Rusia) juga mempunyai senjata–yang mereka sebenarnya mengetahuinya, dan saya baru saja mengatakannya–(yaitu) senjata yang dapat mengenai sasaran di wilayah mereka,” kata Putin dalam pidato tahunannya di hadapan Parlemen Rusia di Moskow, Kamis (29/2/2024).
Menurut dia, selama ini Barat kerap menuduh Rusia memiliki sejumlah rencana untuk menyerang Eropa. Padahal, kata Putin, justru negara-negara Barat sendiri yang membuat proyeksi mengenai target mana saja yang akan mereka serang di wilayah Rusia serta senjata apa yang akan mereka gunakan saat melancarkan esrangan tersebut.
Putin juga menyebut Barat bersikap munafik karena selalu menggembar-gemborkan isu stabilitas strategis. Sementara pada saat yang sama, mereka malah secara terbuka menunjukkan ambisi untuk menghancurkan Rusia di medan perang.
“Rusia siap berdialog dengan Amerika Serikat mengenai masalah stabilitas strategis. Namun… dalam hal ini, kita berhadapan dengan negara yang lingkaran penguasanya mereka secara terang-terangan mengambil tindakan bermusuhan terhadap kita,” ujar Putin.
“Kenapa begitu? (Karena) mereka benar-benar serius akan berdiskusi dengan kita mengenai isu-isu stabilitas strategis, namun pada saat yang sama mencoba menimbulkan kekalahan strategis pada Rusia di medan perang. Ini adalah contoh utama kemunafikan itu,” ucapnya.