LONDON, iNews.id – Ratusan tentara Ukraina telah menyelesaikan pelatihan militer di Inggris. Dalam pelatihan itu, mereka juga belajar menggunakan sistem peluncur roket ganda (MLRS) yang dipasok Pemerintah Inggris.
MLRS tersebut dikirim oleh Inggris ke Ukraina untuk membantu negara itu melawan agresi militer Rusia. Media pun diundang untuk merekam tentara Ukraina memuat peluru dan menembakkan senjata ringan 105 mm dalam latihan di Salisbury, Inggris Selatan.
Pelatihan yang diikuti oleh 450 lebih tentara Ukraina itu adalah program yang dipimpin oleh Inggris dengan dukungan Selandia Baru. Pelatihan itu menjadi bagian dari paket bantuan internasional setelah invasi Rusia pada 24 Februari.
Negara-negara Barat, termasuk Inggris, berupaya membantu Ukraina mengusir pasukan Rusia dengan memberikan persenjataan canggih dan pelatihan untuk menggunakannya.
“Ini adalah pengganda kekuatan,” kata Kapten James Oliphant dari Artileri Kerajaan, yang terlibat dalam pelatihan MLRS selama tiga pekan itu, seperti dikutip Reuters, Kamis (30/6/2022).
“Karena ini adalah kendaraan terlacak–sistem roket mereka diberi roda–(sehingga) memberikan kemampuan bermanuver lebih tinggi yang membantu mereka untuk bertahan,” ujarnya.
Para instruktur Inggris memuji perilaku tentara Ukraina yang dilatih. Menurut mereka, semangat tentara Kiev di awal pelatihan sangat tinggi dan terlihat begitu membutuhkannya.