Ratusan Warga Jepang Akan Gugat Pemerintah soal Dana Penobatan Kaisar

Anton Suhartono
Kaisar Akihito (Foto: AFP)

TOKYO, iNews.id - Lebih dari 100 warga Jepang akan menggugat pemerintah terkait rencana penggunaan uang pajak untuk membiayai upacara penobatan kaisar yang berlangsung tahun depan.

Setidaknya 120 orang, termasuk kelompok Kristen dan biksu Budha, akan mengajukan tuntutan pada awal Desember 2018. Alasannya, penggunaan anggaran nasional untuk upacara keagamaan melanggar prinsip konstitusi yang memisahkan agama dengan negara. Upacara penobatan kaisar juga melalui prosesi keagamaan Shinto.

Putra Mahkota Pangeran Naruhito akan melanjutkan tampuk pemimpin kekaisaran Jepang pada 1 Mei 2019 atau sehari setelah Kaisar Akihito meletakkan jabatan.

Ini akan menjadi gugatan kedua yang mewarnai pelantikan kaisar Jepang. Gugatan serupa pernah diajukan pada 1990 saat Kaisar Akihito menggantikan ayahnya yang meninggal, Hirohito.

Namun gugatan pada 1990 diabaikan meskipun pengadilan tinggi tidak menyangkal kecurigaan adanya beberapa upacara yang melanggar prinsip agama dan negara.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Destinasi
5 hari lalu

Jepang Keluarkan Peringatan Megaquake Advisory, Amankah untuk Wisata?

Kuliner
6 hari lalu

Matcha Bukan Sekadar Minuman, Ternyata Simbol Perdamaian

Nasional
6 hari lalu

Gempa M6,7 Guncang Jepang, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami di Indonesia

Internasional
6 hari lalu

Gempa M6,7 Guncang Jepang, Picu Peringatan Tsunami

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal