Respons Erdogan hingga PBB Atas Wafatnya Eks Presiden Mesir Muhammad Mursi

Nathania Riris Michico
Mantan presiden Mesir Muhammad Mursi meninggal di pengadilan, 17 Juni 2019. (FOTO: AFP)

KAIRO, iNews.id - Mantan Presiden Mesir Mohammed Mursi meninggal setelah menjalani sidang, Senin (17/6/2019). Kabar duka itu memancing reaksi dari tokoh, lembaga, serta keluarga Mursi sendiri.

Media pemerintah Mesir menyebut, Mursi pingsan saat menjalani persidangan pada Senin (17/6/2019) dan dinyatakan meninggal pada pukul 16.50 waktu setempat. Dia sempat berbicara di depan hakim sebelum tak sadarkan diri.

"Dia berbicara di depan hakim selama 20 menit, kemudian menjadi sangat bersemangat dan pingsan. Dia segera dilarikan ke rumah sakit tempat dia kemudian meninggal," kata sumber pengadilan, seperti dilaporkan Aljazeera, Selasa (18/6/2019).

Mursi (67) menjadi presiden Mesir yang terpilih secara demokratis pada 2012 setelah berakhirnya 30 tahun pemerintahan Presiden Husni Mubarak. Mursi kemudian digulingkan menyusul protes massal dan kudeta militer pada Juli 2013.

Dia menjabat hanya satu tahun dari empat tahun masa jabatannya. Sejak kudeta, organisasi tempat Mursi berasal, Ikhwanul Muslimin, juga dinyatakan sebagai organisasi terlarang di Mesir.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
27 hari lalu

Amerika Masukkan Organisasi Cabang Ikhwanul Muslimin Timur Tengah sebagai Teroris

Internasional
2 bulan lalu

Hamas Setuju Serahkan Pemerintahan Gaza ke Kelompok Teknokrat

Nasional
2 bulan lalu

Pulang dari Mesir, Prabowo Langsung Rapat bareng Menteri

Nasional
2 bulan lalu

Prabowo Tegaskan RI Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal