TIANJIN, iNews.id – Vaksin corona yang dikembangkan oleh CanSino Biologics Inc dan unit riset militer China diklaim terbukti aman dan menghasilkan respons imun (kekebalan) pada sebagian besar penerimanya. Hal itu diungkapkan oleh para peneliti yang terlibat dalam riset tersebut, Senin (21/7/2020).
Dilansir Reuters, kandidat vaksin Covid-19 buatan CanSino, Ad5-nCOV, menjadi satu dari segelintir vaksin yang memberikan harapan dalam uji klinis pada manusia. Vaksin tersebut juga disiapkan untuk uji coba tahap akhir, bersama dengan proyek yang melibatkan Moderna Inc, BioNTech SE, dan Inovio Pharmaceuticals Inc.
Sementara, Ad5-nCOV belum memulai uji klinis tahap akhir dengan skala besar untuk menilai seberapa efektif vaksin itu mencegah orang terinfeksi. CanSino baru sebatas mendapat lampu hijau untuk penggunaan di kalangan militer China.
Hasil dari uji klinis tahap awal, yang dipublikasi di jurnal medis Lancet, mendukung pengujian calon vaksin pada uji coba yang lebih besar, menurut para peneliti.
Ad5-nCOV menggunakan adenovirus untuk membawa materi genetik dari protein virus corona baru (Covid-19) ke dalam tubuh manusia, sebuah metode yang juga digunakan oleh para peneliti di Universitas Oxford dan AstraZeneca untuk calon vaksin mereka.
Respons imun yang dikeluarkan oleh vaksin mungkin saja berkurang jika seseorang yang telah diberikan injeksi mengalami imun adenovirus tingkat tinggi dari infeksi sebelumnya, menurut peneliti China.