"Robot-robot ini mampu melakukan tugas fisik dan partasipasi sosial," kata Kentaro Yoshifuji, CEO Ory Lab Inc, perusahaan yang mengembangkan OriHime-D, dikutip dari Kyodo, Selasa (27/11/2018).
Namun bukan berarti di kafe itu tidak ada pelayan manusia. Ada 10 pegawai magang yang bekerja dalam beberapa shift, masing-masing dibayar 1.000 yen per jam.
Kafe tersebut didirikan oleh tiga entitas. Selain Ory Lab, ada pula Nippon Fondation dan ANA Holdings. Kafe ini disiapkan untuk melayani tamu pada Olimpiade Tokyo 2020.
"Robot Avatar memiliki potensi untuk transportasi dan komunikasi," kata pemimpin ANA Holdings, Shinichiro Ito.