WASHINGTON, iNews.id - Pesawat pengebom Angkatan Udara Amerika Serikat (AS), B2 Spirit, kecelakaan saat mendarat di Pangkalan Udara Whiteman, Missouri, Selasa (14/9/2021) dini hari waktu setempat.
Burung besi siluman senilai 737 juta dolar AS atau sekitar Rp10,4 triliun itu dalam penerbangan pulang ke markas skuadron di Missouri namun tergelincir saat mendarat. Bagian sayap tertusuk ke rumput.
Belum ada keterangan dari Angkatan Udara AS mengenai penyebab kecelakaan. Namun laporan The Drive mengungkap, pesawat mengalami kerusakan hidrolik saat penerbangan yang menyebabkan roda pendarat utama jatuh.
Sementara para kru pesawat tidak mengalami luka dan segera dievakuasi. Gambar satelit dari Planet Labs Inc menunjukkan pesawat segera ditutupi oleh petugas.
Global Strike Command Angkatan Udara AS membenarkan insiden pada pesawat B2 Spirit.
Disebutkan pesawat mengalami kerusakan saat menjalankan misi latihan terbang rutin. Pesawat mengalami kerusakan di landasan pacu Pangkalan Udara Whiteman, Missouri, saat melakukan pendaratan darurat.