Rollercoaster di Jepang Ditutup Setelah 4 Pengguna Patah Tulang

Anton Suhartono
Rollercoaster Do-Donpa di Taman Permainan Fuji-Q Highland Jepang ditutup setelah 4 pengguna mengalami patah tulang leher dan punggung (Foto: Fuji-Q)

Sementara itu Juru Bicara Fuji-Q Highland Kimie Konishi mengatakan, petugasnya sudah memeriksa trek serta peralatan rollercoaster, termasuk mengevaluasi kecepatan setelah ada penumpang yang melaporkan terluka. Namun hasil pemeriksaan menunjukkan, tak ada masalah dengan struktur dan perlengkapan rollercoaster.

Operator juga selalu melaporkan setiap kasus kecelakaan ke polisi, namun tidak melanjutkannya ke pemerintah prefektur sampai kasus keempat pada 2 Agustus.

"Kami seharusnya melapor lebih awal. Sekarang kami berharap para korban luka bisa segera pulih," katanya.

Pemerintah prefektur menggelar penyelidikan terhadap wahana yang menantang adrenalin itu. Selama penyelidikan berlangsung taman hiburan juga akan ditutup.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Destinasi
1 hari lalu

Memilukan, Bocah 5 Tahun Tewas Terjepit Travelator di Resor Ski Jepang

Internasional
3 hari lalu

Geger Penusukan dan Serangan Zat Kimia di Pabrik Jepang, 15 Orang Terluka

Nasional
4 hari lalu

Dirut Garuda Buka Suara soal Viral Kabar Awak Kabin Patah Tulang usai Pesawat Turbulensi

Destinasi
18 hari lalu

Jepang Keluarkan Peringatan Megaquake Advisory, Amankah untuk Wisata?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal